Ya Allah..Peluklah hati ini di saat ku mulai merasa gelisah dalam
penantian penuh kesabaran ini,terkadang Hatiku merasa rindu pada dia
insan yang ku cintai dalam diamku…
Ya Rabb..Biarlah ku simpul dalam setiap do’a-do'a dalam Istikharahku
kepada-MU Rasa ini,agar kelak Engkau Satukan hatinya dan hatiku yang
kan bertaut bertahta dan bersemi indah karna Redha-MU….
Ya Rabb…Tuntunlah Hati hamba agar hanya mau menerima CINTA seorang
Insan yang benar-benar Pilihan-MU bukan Semata-mata Pilihan Nafsuku.
Ya Rabb,Bila dia memang baik untuk kami,agama kami,masa depan dunia dan
akhirat kami,bisa membimbing dan membawa kami lebih dekat pada-Mu,Maka
dekatkanlah diri dengannya & satukanlah kami dalam pernikahan yang
sakinah,mawaddah,warrahmah..Tapi kalau bukan dia yang terbaik,Maka
jangan biarkan kekaguman kami menjadi suka apalagi cinta,Jadikanlah
kekaguman kami seperti orang lain kagum padanya,,Engkaulah Maha
membolak-balikkan hati Maka kami titipkan rasa ini,kami serahkan
semuanya pada-Mu,karna semua ini adalah milik-Mu..Aamiin ya Rabbal
ala'amin
Syair dan Syiar Islam
Para blogger yang budiman, ungkapan syair yang akan saya sajikan dibawah ini adalah selain inspirasi pribadi juga saya terinspirasi dari salah seorang diantara para ulama dan wali tersohor, Yahya bin Mu'adz Ar-Razi dan rekan-rekannya. Yaitu mereka yang jernih hatinya, bahkan terlihat lebih jernih daripada pagi hari yang cerah, lebih bercahaya daripada matahari yang bersinar dan lebih terang daripada rembulan yang bercahaya. Semoga Allah swt memberikan ampunan kepada Imam Yahya, mengangkat kedudukannya, meninggikan derajatnya dan membesarkan pahalanya. Semoga pula Allah swt menghimpunkan kita disurga yang penuh dengan kenikmatan. Sesungguhnya Dia maha mendengar dan maha memperkenankan. Selamat menikmati dan jangan lupa meninggalkan komentar dan alamat blog anda jika berkenan dihati dan perasaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar